 |
| Caption:Tim Brandal alas saat proses pencarian jenazah bocah tenggelam saat temukan Lumba lumba terdampar |
Peduli Rakyat News, Jember.-
Proses pencarian bocah tenggelam memasuki hari ke tiga belum ditemukan.Bocah umur 9 tahun Berinisial R-V asal desa Puger wetan kecamatan Puger tersebut hilang di arus sungai bedadung pada Rabu,(8/1) siang saat bermain bola ditepi sungai dan tercebur.
Proses pencarian jenazah bocah nahas tersebut berlanjut, hingga Jum'at (10/02/2023).Sedang proses pencarian sendiri oleh tim relawan diperluas hingga pinggir pesisir pantai selatan Jawa.
Tim SAR membagi dua kelompok yang mencari, kelompok yang menyisir daratan pantai pancer hingga sejauh 5 kilometer ke arah barat, dan tim kedua menggunakan perahu karet ke arah selatan.
Namun hal tak terduga terjadi, waktu proses pencarian oleh tim pertama yang di komandoi oleh tim Brandal Alas Rescue. Mereka melaporkan telah menemukan lumba lumba yang terdampar di pantai Tawan Samudra yang lokasinya tak jauh dari titik awal pencarian.
"Sekitar jam 09.15 wib kami menemukan lumba lumba yang terdampar di pantai tawang samudra," kata Yadmojo anggota Brandal Alas Rescue saat dikonfirmasi dilokasi penemuan.
Lebih lanjut, Yadmojo mengatakan bahwa tidak ada satupun nelayan yang ada disekitar tkp sehingga kemungkinan besar lumba lumba tersebut telah mati, karena tidak diketahui oleh siapapun.
"Kami mendekati lumba lumba tersebut, dan benar lumba lumba tersebut telah mati. Sementara kami mendata lumba lumba, dengan ukuran panjang kurang lebih 2 meter dan bobot diperkirakan 2,5 kwintal," imbuhnya.
Diduga kuat lumba lumba yang masih muda ini, terseret gelombang besar sehingga terdampar di pantai Tawang Samudra. Atas peristiwa tersebut tim Brandal Alas Rescue melaporkan ke BKSDA, sembari mengubur bangkai lumba lumba nahas tersebut.(ulum)
