Peduli Rakyat News | Jembrana,- Dalam rangka mendukung gerakan indonesia bersih dan bebas sampah plastik, pemerintah kelurahan Gilimanuk melakukan kegiatan Bakti Sosial pembersihan sampah pada kawasan museum purbakala dan belakang terminal penumpang Gilimanuk, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Jumat (03/09)
Kegiatan Baksos bersih sampah kali ini tampak di ikuti pejabat Taman Nasional Bali Barat, Dinas LHKP Kab. Jembrana, Babinsa, Bhabinkamtibmas serta Kepala Lingkungan dan Linmas Gilimanuk.
Kegiatan kerja bakti pembersihan Sampah di awali dari Sebelah area Museum purbakala Gilimanuk, yang mana lokasi tersebut termasuk dalam Wilayah milik Balai TNBB, yang sering dijadikan tempat pembuangan sampah oleh oknum warga sehingga sampah dilokasi tersebut menumpuk dan meluber kemana mana dan membuat kesan jorok dan kumuh.
Melihat kondisi seperti itu pihak Kelurahan segera melakukan kegiatan kerja bakti bersama Dinas LHKP, TNBB, Linmas dan Kaling. Sampah yang meluber diangkut dengan mempergunakan 2 Armada truk sampah dari Dinas LHKP menuju ke TPA Peh.
Lurah Gilimanuk Ida Bagus Toni Wirahadikusuma, S.E. mengatakan, kegiatan bersih-bersih yang dilakukan pihaknya merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Lanjutnya, karena kebersihan lingkungan bukan hanya tanggungjawab pemerintah namun tanggungjawab bersama.
"Untuk meminimalisir penggunaan sampah dan mewujudkan Indonesia bebas sampah khususnya sampah plastik, dapat dimulai dari diri kita sendiri, keluarga dan juga dilingkungan kerja," ucap Toni.
ia juga mengungkapkan saat ini tingkat pencemaran sampah plastik di wilayahnya sangat tinggi. Maka dari itu pihaknya bersama-sama turun kelapangan dan menjadikan gerakan aksi bersih-bersih sampah plastik. (Agus)
