Peduli Rakyat News | Jember,- Dimasa diberlakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), kondisi jalanan jadi semakin sepi, Pelaku kejahatanpun juga semakin sering menjalankan aksi kejahatannya. seperti yang dilakukan Residivis kambuhan bernama; Aslim (42) Warga Dusun Pondok Rampal Desa Pondok Joyo Kecamatan Semboro, yang tergolong nekat mencuri buah jeruk di kebun milik Anggota TNI (12/02/2021).
Dari informasi yang kami dapat, kejadian pencurian buah jeruk yang berada dikebun jalan Manggis Desa Wringin Agung Kecamatan Jombang terjadi pada hari kamis (11/02/2021)
sekira pukul 19:00 wib.
Berawal dari kecurigaan Sugiman (50) (penjaga kebun jeruk) yang saat itu sekitar pukul 17:00 wib melihat jika ada seorang pria dengan mengendarahi sepeda motor Honda Scoopy warna hitam mondar mandir di areal Kebun jeruk yang pada waktu itu tengah di jaganya.
Setelah di pantau gerak geriknya dan mengetahui jika pelaku tersebut mulai melakukan Aksinya masuk kedalam kebun Jeruk, Sugiman menginfokan kepada sang pemilik kebun jeruk (Yunios Julianto) yang tak lain Anggota TNI di Koramil Tanggul Jember.
Julianto ketika mendapat laporan jika Kebun Jeruknya di bobol maling, langsung menujuh lokasi.
karena seringnya kehilangan Buah Jeruk dikebunnya hingga 5 kali Julianto sengaja membiarkan pelaku lebih dulu beraksi di dalam kebun miliknya.
"Saya sengaja membiarkan lebih dulu karena saya penasaran, ingin tau siapa pelaku yang selama ini mencuri Buah Jeruk dikebun,"kata Julianto.
Setelah kurang lebih 2 Jam memantau pelaku beraksi, Julianto berhasil menangkap pelaku yang saat itu keluar dari kebun dengan membawah 3 sak karung buah jeruk.
Warga sekitar Lokasi yang mendengar kejadian penangkapan pencuri, spontan berdatangan beramai rami menghajar pelaku sampai babak belur.
Meskipun saat itu sudah saya himbauh agar warga tidak main Hakim sendiri, namun warga tak menggublisnya,"ucapnya.
Bahkan ketika itu ada warga yang mungkin sangat Emosional hingga melayangkan Parang ke tubuh Pelaku namun sang pelaku tak mempan senjata tajam (bancokan) hingga parang yang pada waktu itu di pakai warga patah jadi dua,"terangnya.
Lanjut Julianto; Melihat pelaku kebal terhadap senjata tajam, ahkirnya ada warga yang mempunyai Inisiatip untuk mengambil sebatang pohon kelor dan di pukulkan kepada pelaku, Setelah di pukul dengan sebatang pohon kelor pelaku menjerit merasah kesakitan.
Sementara di tempat terpisah Kanitreskrim Polsek Jombang Aipda Andrianto Widodo.SH, membenarkan adanya kejadian pencurian buah jeruk di wilayah hukumnya. dan saat ini pelaku kami amankan guna di lakukan penyelidikan lebih lanjut,
Andrianto juga mengatakan jika pelaku kambuhan sebelumnya juga pernah terjerat membawa senjata tajam dan mencuri besi rel kereta api,"pungkasnya. (Sofyan)
