Peduli Rakyat News | Jember,- Sukses kakek Sibawi, 73 tahun, warga Kecamatan Sukowono, yang sembuh lebih cepat dari virus Korona (Covid-19). Dari data yang terpimpun, kakek Sibawi menjadi salah satu pasien konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Jember.
Pada usianya tergolong sudah tua itu, namun kakek Sibawi mampu lebih cepat sembuh dari virus yang sangat ditakuti dan menghebohkan dunia itu.
Saat ditemui di kediamannya pada Jum'at, 12 Juni 2020, kakek Sibawi mengatakan dengan bahasa Madura bahwa, dokter menyampaikan kalo dirinya lebih cepat sembuhnya dari pada pasien lainya.
Sabawi mengatakan, siang itu dirinya baru saja keluar dari ruang isolasi RSD dr Seobandi Jember, setelah dokter menyatakan sembuh kepadanya. Kerabat dan famili yang senang kesembuhannya menyambut bersama Muspika dan perangkat desa setempat.
“Saya tidak lama seperti beberapa pasien lainnya, sekitar 17 – 18 hari. Dokter juga heran kenapa bisa cepat,” tutur Sibawi.
Dari pengakuan yang didapatkan, selama menjalani pengobatan di rumah sakit, Sibawi mendapatkan perawatan yang cukup baik dari dokter. Dalam penanganan terhadap dirinya juga maksimal.
Dari kesembuhannya dan penanganan oleh dokter yang cukup baik itu membuat Sibawi berpesan kepada masyarakat umum, bahwa penyakit korona tersebut tidak perlu ditakuti. “Hanya saja perlu diwaspadai,” ujarnya.
Kakek Sibawi lebih dalam mengatakan bahwa, warga Jember juga harus segera memeriksakan diri apabila terjadi gejala sakit karena virus tersebut. Pengobatannya gratis, seperti yang dialaminya.
“Saya berterima kasih kepada perawat disini. Saya tidak tahu apa sakit korona itu, tapi saya yakin sembuh,” ujar Kakek Sibawi.
Terkait dengan pasien kakek Sibawi tersebut, dr. Retna Dwi Puspitarini Sp.P, dokter Spesialis Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi (Paru) yang khusus menangani Covid -19, mengakui pasien Sibawi ini menjadi salah satu yang sembuh dengan cepat. "Alhamdulillah, bapak adalah salah satu kasus dengan kesembuhan paling cepat di Jember,” jelasnya.
Dokter Retna lebih lanjut menjelaskan, secara ikhlas, perawatan dilakukan dengan terapi medis, physicoterapi, dan motivasi kepada pasien, berolahraga serta berjemur. “Semoga pasien korona yang sembuh lainnya dapat bertambah dengan banyak di Jember,” harapnya.
Dokter Retna dalam kesempatan itu juga berpesan untuk menjaga gizi dengan baik, isolasi mandiri, kebersihan tangan, makan yang banyak, dan tetap semangat untuk hidup sehat.
R. Herlambang W, SE, M.Si, sebagai Camat Sukowo menyampaikan rasa syukur atas sembuhnya pasien Covid-19 yang bernama kakek Sibawi yang juga merupakan warganya.
“Alhamdulillah saudara kita diberikan kesembuhan yang diagnosis terpapar Covid-19,” katanya.
Dalam kesempatan itu, R Herlambang menyatakan bahwa, semua penyakit pasti ada obatnya. “Hanya saja kita perlu sabar. Terkait hal ini Covid-19 pasti ada obatnya, hanya kita perlu bersabar,” ujarnya.
Camat R. Herlambang pun berpesan kepada masyarakat umum, dan Sukowono khususnya, tidak perlu terlalu khawatir tetapi tetap harus waspada. "Saya berharap, bisa diberitahukan dan memberikan informasi kepada warga untuk menggunakan masker, jaga jarak, dan menjaga kebersihan,” pungkasnya.(*)