Iklan VIP

Kamis, 14 Mei 2020, 22:45 WIB
Last Updated 2020-05-14T15:45:05Z
Jember

Tetap Penuhi Protokol Covid-19, Mulai Besok 6 Pasar Hewan di Jember Kembali di Buka

Peduli Rakyat News | Jember,- Tetap dengan berpegangan aturan protokol Covid-19, besok, Jum'at 15 Mei 2020, Pemerintah Kabupaten Jember akan membuka kembali pasar hewan yang tersebar dibeberapa Kecamatan yang ada . Hal itu dilakukan adalah untuk mengurangi dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 di masyarakat, pedagang hewan dan utamanya para peternak. 

Terkait dengan pengaturan itu protokol Covid-19 itu, diberlakukan untuk 6 pasar hewan yang dikelola Pemkab Jember. Seperti Pasar Hewan Kencong, Bangsalsari, Rambipuji, Jenggawah  Mayang, dan Kalisat.

Terkait dengan hal itu, Slamet Sugianto, SH, M,Si., sebagai Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Jember, pada Kamis siang, 14 Mei 2020, menjelaskan bahwa, untuk saat ini pemerintah sedang menyiapkan pasar hewan agar bisa memenuhi protokol Covid-19. Untuk persiapan itu sendiri diantaranya adalah lokasi pasar diberi warna cat untuk jarak pemisahan, pengelompokan hewan. Selanjutnya mengatur jarak, baik pedagang maupun hewannya.

“Semua ada klasternya. Untuk sapi sendiri, kambing sendiri. Sudah ditindak lanjuti mulai hari ini,” kata Slamet kepada jurnalis Diskominfo.

Dalam kesempatan itu, Slamet juga menjelaskan, untuk pasar hewan tidak setiap hari buka. Seperti biasanya, pasar ini memiliki jadwal buka tersendiri . Oleh karena itu, pembukaan pasar menyesuaikan dengan jadwal yang sudah ditentukan seperti hari-hari sebelumnya.

Pemerintah berharap pengelola pasar, saat buka nanti, pedagang dan pembeli untuk wajib mengikuti protokol Covid-19 yaang sudah ditentukan pemerintah.

Dalam mengantisipasi banyaknya pedagang dan pembeli, maka pembukaan pasar saat ini dikhususkan untuk pedagang Jember. Karena biasanya pedagang hewan bisa datang berasal dari luar Jember.

"Dengan adanya hal ini, diharapkan satu sisi aktivitas ekonomi yang diharapkan pedagang terpenuhi, tetapi di sisi lain juga harus mengantisipasi penyebaran Covid-19, dan mencegah penyebaran virua korona menjadi tanggung jawab bersama, "pungkasnya.(*)