Peduli Rakyat News | Jember,- Kades Sukogidri Kecamatan Ledokombo, Purnanto beserta jajaran Muspika, Babinsa dan Puskesmas Ledokombo turun ke beberapa sekolah - sekolah untuk mensosialisasikan pengenalan dan pencegahan wabah penyakit Virus Corona atau Covid - 19, sebagaimana intruksi Bupati Jember, dr Faida MMR. Intruksi Faida meniadakan sementara proses belajar - mengajar selama 14 hari merupakan hasil rakor di Pendopo Wahyawibawagraha bertujuan untuk mencegah penularan wabah penyakit virus Corona di wilayah Kabupaten Jember.
"Empat belas hari kedepan, anak PAUD, pelajar SD dan SMP di Jember akan libur sekolah untuk mencegah terjadinya penyebaran virus Corona. Namun, saat libur anak - anak harus tetap belajar dan mengaji di rumah masing - masing," ungkap Purnanto di hadapan pelajar SDN Sukogidri 2 di halaman SDN Sukogidri 2, Senin (16/03).
Lanjut Purnanto, libur kali ini merupakan libur khusus pencegahan penyebaran virus Corona. "Jadi, saya harap anak - anak jangan keluar Desa Sukogidri untuk pergi ke lokasi keramaian agar terhindar dari penularan virus Corona," jelasnya.
"Pelajar SD merupakan aset orang tua, desa dan negara untuk selalu kita jaga keberadaannya. Mari kita semua berdoa kepada Allah SWT agar penyakit virus Corona segera di hapus di muka bumi," terangnya.
Purnoto juga mengingatkan agar para pelajar selalu menjaga kesehatan dan kebersihan, untuk mencegah terkontaminasi penyakit. "Jika ada saudara atau tetangga kalian batuk, demam tinggi dan sesak nafas, segera dibawa ke Puskesmas untuk mendapat penanganan medis," pungkasnya.
Tim medis Puskesmas Ledokombo, Riska Hairi W dalam sambutannya mengatakan, virus Corona bisa menyebar dengan cara berkontak langsung dan berjabat tangan dengan penderita virus Corona. "Cara mencegah penyebaran virus Corona yakni menhindari tempat keramaian, menggunakan masker saat bepergian keluar rumah, rutin mencuci tangan, serta menutup mulut saat batuk atau bersin," pungkasnya.
Di halaman SDN Sukogidri 2, perawat Polindes Sukogidri, Vita menyeru agar sehabis bermain, anak - anal harus cuci tangan dahulu. "Jangan lupa agar terus mengkonsumsi makanan seimbang dan bergizi," tuturnya.
"Selain virus Corona, penyakit Demam Berdarah harus kita antisipasi. Mengingat saat ini merupakan musim penghujan, yang rentan terdapat genangan air yang akan menjadi sarana berkembang biak nyamuk demam berdarah," pungkasnya, Senin (16/03).
Sementara Kepala UPTD Satuan Pendidikan SDN Sukogidri 2, Hernawati mengatakan, kegiatan sosialisasi pencegahan virus Corona sangat membantu murid - murid dan guru sekolah. " Namun saat virus Corona mulai viral kemarin, tiap upacara sekolah hari Senin kita selalu sosialisasikan pengenalan dan pencegahan virus Corona," jelasnya.
"Saya juga sempat berpesan ke murid - murid agar orang tuanya tidak panik terkait maraknya kasus Corona. Yang terpenting, seusai bermain saya harap anak - anak mencuci tangan dan menjaga pola makan," pungkasnya.(hermanto)
