Iklan VIP

Sabtu, 22 Februari 2020, 09:40 WIB
Last Updated 2020-02-27T02:41:18Z
Jember

Jember Luncurkan Pramuka Prasiaga dan Menjadi Yang Pertama di Indonesia


Peduli Rakyat News | Jember,- Peluncuran Pramuka Prasiaga yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Jember, Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Jember dan Gerakan Pramuka Cabang ini menjadi yang pertama di Indonesia.

Dalm kesempatan itu, Bupati Jember dr. fiada MMR, melakukan Peluncuran Pramuka Prasiaga itu melibatkan sebanyak 3.200 anak PAUD dan TK se-Kabupaten Jember. Acara tersebut berlangsung di Alun-alun Jember, Sabtu, 22 Februari 2020.

“Hari ini kita launching kegiatan Pramuka Prasiaga, yang merupakan hal baru di Indonesia, dan Jember termasuk kabupaten yang mengawali,” kata Bupati Faida.


Bupati Faida mengatakan bahwa disisi lain, kegiatan yang penuh keceriaan anak-anak itu juga untuk meluncurkan program siaran Radio Pendidikan Anak di Kabupaten Jember. enyatakan. Dan sesuai dengan komitmen Pemkab Jember dan IGTKI Jember, kegiatan ini merupakan bagian pembangunan katakter.

“Gurunya juga komitmen untuk segera melakukan pelatihan-pelatihan dan menjadikan bagian tutorial PAUD di Kabupaten Jember,” imbuh Bupati Faida.

Bupati Faida juga menjelaskan bahwa fokus kegiatan Pramuka Prasiaga, adalah kegiatan pembangunan karakter yang dimulai sejak dini. Setelah melakukan peluncuran, bupati selanjutnya meninjau berbagai perlombaan yang digelar oleh panitia.

“Kita lihat permainannya adalah permainan membangun karakter, bagaimana berkolaborasi antara dua orang, bagaimana ketika menang dan kalah,” jelas bupati.


Pembangunan karakter saat bermain terjadi ketika bermain yang harus mengikuti aturan dan tata tertib. Anak-anak juga menyanyikan lagu khas Indonesia. “Ini adalah bagian dalam mengenalkan semangat kebangsaan dan nasionalisme,” ujar bupati.

Pada kesempatan itu juga, Ahmad Nawawi selaku Sekertaris Pramuka Kwarcab Jember, menyampaikan bahwa kegiatan pada peluncuran Pramuka Prasiaga berupa perkenalan kegiatan. "Hanya perkenalan. Ada permainan yang memiliki nilai-nilai, nilai kebangsaan, kecakapan, dan lainnya,” terangnya.

Ahmad Nawawi menambahkan bahwa, selanjutnya IGTKI akan melatih guru untuk menjadi pembina dalam kegiatan kursus. Menurutnya jika tidak kursus belum bisa menjadi pembina pramuka.

"Untuk para guru yang sudah menyelasaikan kursus, mereka akan mengembangkan di seluruh wilayah Kabupaten Jember,” pungkas Ahmad.(*)