Peduli Rakyat News | Probolinggo,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo memastikan kesiapan pelaksanaan Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Probolinggo. Kesiapan tersebut dilakukan dengan menggelar simulasi dan pengecekan sejumlah sarana prasarana yang dibutuhkan untuk mendukung kesuksesan pelaksanaan SKD CPNS Kabupaten Probolinggo, Jum’at (31/1/2020) pagi.
Pengecekan pelaksanaan SKD CPNS yang akan dilaksanakan di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo, 1 hingga 8 Pebruari 2020 ini dipimpin oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono selaku Ketua Panitia Seleksi Daerah (Panselda) penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2019.
Turut mendampingi dalam kesempatan tersebut Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Probolinggo Abdul Halim, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Probolinggo Doddy Nur Baskoro serta sejumlah OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait di lingkungan Pemkab Probolinggo.
Pengecekan pertama diawali di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo yang akan menjadi pusat pelaksanaan SKD. Disini ratusan laptop sudah terpasang di atas meja masing-masing peserta. Tampak beberapa petugas sedang merapikan sarana dan prasarananya sekaligus untuk mengintegrasikan dengan server BKN (Badan Kepegawaian Negara).
Sekda Soeparwiyono melihat dari dekat proses persiapan tersebut dengan seksama sambil sesekali mendapatkan penjelasan dari Kepala BKD Kabupaten Probolinggo Doddy Nur Baskoro serta petugas dari Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (Diskominfo) Kabupaten Probolinggo terkait dengan jaringan IT (Informasi Teknologi). Pengecekan dilanjutkan pada lift belakang hingga pelayanan kesehatan di sisi luar sebelah timur dan ruang isolasi di sisi sebelah barat.
Pengecekan juga dilakukan terhadap kesiapan petugas keamanan dan kamar mandi di setiap lantai. Serta petugas standby di lift untuk mengantarkan peserta naik ke lantai V Kantor Bupati Probolinggo. Halaman Kantor Bupati Probolinggo juga tidak lepas dari pengecekan. Terutama pada lokasi tunggu dan pintu masuk di sisi sebelah timur.
“Alhamdulillah, kesiapannya sudah kita persiapkan sejak beberapa hari yang lalu. Jadi mulai H-4 setelah melalui rapat-rapat koordinasi beberapa kali. Terutama kesiapan di ruangan yang akan ditempati pelaksanaan SKD sudah ready. Tinggal menunggu dari pihak BKN dan vendor untuk mengintegrasikan servernya. Kalau alat dan laptop sudah terpasang di meja masing-masing,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Probolinggo H. Soeparwiyono.
Kesiapan tersebut jelas Sekda Soeparwiyono termasuk juga petugas keamanan yang sudah menempati posisi masing-masing dan sudah siap. Tinggal nanti ada penegasan kembali saat gladi bersih. Sehingga diharapkan semua petugas berada di tempatnya masing-masing.
“Kami berpesan agar para peserta SKD datang sesuai dengan undangan yang sudah disampaikan melalui website Pemerintah Kabupaten Probolinggo. Satu jam sebelum pelaksanaan sudah harus berada di tempat tunggu di halaman bawah. Nanti juga ada ruang isolasi, dimana peserta ditayangkan video tutorial cara mengerjakan soal SKD. Begitu sesi pertama selesai, maka peserta dari ruang isolasi masuk. Dan begitu selanjutnya sampai selesai,” jelasnya.
Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) CPNS Kabupaten Probolinggo formasi 2019 ini akan diikuti oleh 5.813 orang pelamar yang telah lolos administrasi. Setiap harinya SKD akan dilakukan sebanyak 5 (lima) sesi, kecuali hari pertama dan Jum’at yang hanya 4 (empat) sesi. Pengawas dari SKD berasal dari BKN.
“Setiap sesi pelaksanaan SKD akan diikuti oleh 155 orang dengan waktu ujian selama 90 menit. Seleksi SKD CPNS ini dilaksanakan dengan menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT). Dengan sistem CAT ini maka peserta SKD bisa langsung mengetahui hasilnya pada saat selesai mengerjakan soalnya,” kata Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Probolinggo Yulius Christian.
Dari hasil pengecekan tersebut bisa disampaikan bahwa peserta SKD CPNS yang baru datang bisa langsung menuju ruang tunggu di halaman depan Kantor Bupati Probolinggo. Setelah itu peserta akan masuk lantai dasar dan akan mendapatkan tanda peserta dan nomor ujian. Jangan lupa untuk membawa kartu identitas berupa KTP.
Selanjutnya, peserta akan naik ke lantai V melalui lift belakang yang berada di sisi tengah. Di setiap lantai, nantinya ada petugas yang akan mengarahkan peserta. Begitu sampai di lantai V, dari lift peserta belok kanan menuju ke meja verifikasi dan registrasi peserta. Setelah diparaf oleh petugas, baru akan mendapatkan PIN untuk ujian.
Sebelum memasuki ruang ujian, peserta berada di ruang isolasi sekaligus melihat tayangan LCD berupa tutorial teknis pengerjaan soal SKD. Namun sebelum memasuki ruang isolasi, peserta akan diperiksa terlebih dahulu oleh petugas. Saat memasuki ruang isolasi, peserta hanya boleh membawa KTP, tanda peserta dan nomor ujian. Di ruang isolasi, peserta diberikan kesempatan untuk ke kamar mandi.
Ketika tiba waktu pelaksanaan SKD, peserta akan memasuki ruang ujian di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo dan mengerjakan soal ujian yang sudah disiapkan melalui layer laptop. Saat selesai mengerjakan soal ujian, peserta bisa meninggalkan ruang ujian melalui pintu yang sudah ditentukan dan turun melalui tangga.(Saiful Mustofa)
