Pedulirakyat News | Jember - Irfan Amalee
menyampaikan tentang sifat welas asih yaitu dengan memiliki sifat empati . Hal itu disampaikannya dalam rangkaian Kabupaten Jember menuju kota yang welas asih dalam Compassionate School di Pendapa Wahyawibayagraha , Kamis 14 November 2019 .
“ Melihat sesuatu bukan hanya dari personal (diri sendiri) , tetapi juga dari cara pandang orang lain . Itulah empati , " kata Irfan Amalee .
Irfan Amalee mengatakan dengan memiliki sifat empati itu , seseorang bisa lebih bijak melakukan sesuatu , untuk diri sendiri maupun untuk orang lain . Salah satu pendiri Yayasan Welas Asih Indonesia ini menyampaikan , seperti dalam konsep golden rule .
“ Lakukan sesuatu kepada orang lain seperti kamu ingin orang lain memperlakukanmu , . ” Itulah sikap empati . Di seluruh agama ada , jadi tidak egois . Tidak melihat dari dirinya sendiri, tetapi kacamata orang lain , ” tegas Irfan Amalee .
Materi tentang memupuk dan menanamkan rasa empati sejak dini ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih tentang empati kepada guru-guru dan melatih sikap empati dalam kehidupan sehari-hari .
“ Bisa dijadikan budaya di sekolah . Bisa juga meresap pada pembelajaran atau interaksi . Sehingga , welas asih membangun sekolah dengan budaya yang sehat . Tidak ada buli dan lebih empati , ” katanya
Irfan Amalee dalam paparannya , menampilkan sebuah gambar tentang empati, tentang melihat prespektif yang berbeda . " Cara pandang kita tidak selalu sama dengan cara pandang orang lain . Kita harus menghargai cara pandang yang berbeda. Itulah empati , " jelasnya lagi .
Bonanza Aulia , salah seorang siswa peserta Compassionate School asal SMP 1 Jember tegas mendukung program pemerintah untuk menjadikan Jember sebagai kota yang welas asih .
“ Sangat bagus sekali . Di samping meningkatkan akademik , Jember juga harus unggul dalam sifat dan wataknya , yaitu yang welas asih dan berempati . Semua kota di Indonesia harus menerapkan kota yang welas asih ini , ” kata Bonanza Aulia sebagai siswa kelas sembilan ini .
Bonanza Aulia mengaku dari kegiatan ini mendapat banyak sekali pelajaran . Ia pun merasakan sebenarnya sebagai insan yang mempunyai empati . " Kita juga harus stop melakukan bullying , karena buli memiliki dampak negatif yang dampaknya terasa hingga puluhan tahun , ” katanya .
“ Saya akan mengajak teman teman dalam upaya compassionate school , yang menjadi awal mulanya Jember menjadi kota yang welas asih , dan mengajak teman-teman saya untuk stop bullying dan meningkatkan rasa empati sesama teman , " tutur Bonanza Aulia .
Acara Compassionate School ini diikuti oleh peserta didik dari TK hingga jenjang lanjutan atas dari sekolah yang terpilih untuk menjadi pilot project Compassionate School di Jember . (Nunung)